Selasa, 23 April 2013

sahabatku

Saya mempunyai tiga sahabat di rumah saya, mereka adalah wiwi, desi dan garita. Mereka adalah teman masa kecil dan teman saya sampai saat ini. Saat masih sekolah dasar, kami berlima dengan cindy, tetapi SMP cindy tidak dekat lagi dengan kami. Masa sd kami berlima selalu bersama, saat berangkat sekolah kami saling jemput satu sama lain, begitu juga saat pulang sekolah. Bercanda bersama yang mungkin sudah jarang kami alami. Saat SMP juga kami masih selalu bersama. Rumah kami di pekayon, sekolah kami di galaxy, setiap berangkat kami selalu bersama untuk naik angkutan, pulang sekolah juga bersama. Jika salah satu dari kami kehabisan uang jajan, atau tidak cukup untuk naik angkutan, pulangnya pasti kami jalan kaki bersama, mengobrol sambil jalan, jajan saat haus karena memang saat pulang sekolah itu masih siang sekali, jam 12 siang, saat matahari pas diatas kepala kami. Berangkat untuk ekstrakulikuler juga bersama karena memang kita memilih ekstrakulikuler yang sama. Sorenya kami naik sepeda bersama untuk latihan voli di sekolah.  Saat SMA kami berpisah, saya dan garita bersekolah di SMA 6 sedangkan wiwi dan desi di SMA 8. Memang kami berpisah disekolah, tapi setiap minggu kami masih suka bertemu untuk sekedar bermain.

Malam minggu kami habiskan waktu untuk bermain monopoli atau remi atau hanya sekedar membicarakan hal ringan saja. Tertawa bersama bersedih bersama rasanya seperti ada yang membagi kesedihan jika salah satu diantara kami sedang bersedih dan tertawa bersama saat kami merasakan kebahagian juga. Kemana-mana kami hampir selalu bersama, akan terasa aneh sekali jika ada salah satu diantara kami tidak bisa ikut berkumpul. Mungkin karena kami sudah lama bersama, selalu berempat jadi jika hilang satu akan terasa aneh. 

Sekarang, saat masuk menjadi mahasiswa, semua berpisah, hanya saya dan wiwi yang masih kuliah di tempat yang sama tetapi beda jurusan. Itupun kami jarang sekali bertemu. Semuanya sibuk untuk kuliahnya masing-masing, dan lagipula jadwal saya berbeda dengan desi dan garita. Jika desi dan garita sudah libur uas ataupun uts, saya dan wiwi masih belajar, sedangkan saat saya dan wiwi sudah libur tetapi desi dan garita sudah masuk kuliah. Waktu bertemu kami pun menjadi sangat jarang. Kadang saya merindukan masa-masa saat saya masih bisa berkumpul bersama lagi bersama wiwi, desi dan garita. Mereka adalah teman saya, sahabat saya yang tidak akan pernah tergantikan. Miss you.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar